Hukum Archimedes
Hukum Archimedes
Hukum Archimedes ditemukan oleh ilmuan Yunani yang bernama Archimedes. Hukum ini menjelaskan hubungan gaya berat dan gaya ke atas pada suatu benda jika dimasukkan ke dalam air. Akibat adanya gaya angkat ke atas (gaya apung), benda yang ada didalam zat cair beratnya akan berkurang. Sehingga benda yang diangkat dalam air akan terasa lebih ringan dibandingankan ketika diangkat di darat.
Bunyi Hukum Archimedes yaitu:
1. Benda Tenggelam
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair lebih kecil dari massa jenis benda. Contohnya besi atau baja akan tenggelam jika dimasukkan ke dalam air.
Benda tenggelam saat Fa < W (Sumber: fisikazone.com)
2. Benda Melayang
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair sama dengan massa jenis benda. Contohnya telur yang dimasukkan ke dalam air yang ditambahkan sedikit garam akan melayang karena massa jenis keduanya sama.
Benda melayang saat Fa = W (Sumber: fisikazone.com)
3. Benda Terapung
Keadaan ini terjadi saat massa jenis zat cair lebih besar dari massa jenis benda. Contohnya sterofoam atau plastik akan terapung jika dimasukkan ke dalam air.
Benda terapung saat Fa > W (Sumber: fisikazone.com)
Penerapan Hukum Archimedes
- Kapal Selam
Kapal selam mampu mengatur massa jenisnya di dalam air agar bisa menyelam, melayang dan mengapung di permukaan air dengan cara mengeluarkan atau memasukkan air untuk mengurangi atau menambahkan massanya.
- Balon Udara
Penerapan Hukum Archimedes juga berlaku pada benda jenis gas yaitu pada balon udara. Agar dapat melayang di udara, balon udara diisi dengan gas yang memiliki massa jenis lebih kecil daripada massa jenis udara di atmosfer.
- Kapal Laut
Kapal laut biasanya terbuat dari baja atau besi, tetapi dapat mengapung di atas laut. Mengapa demikian? Hal ini karena gaya angkat kapal sebanding dengan berat kapal. Kapal laut memiliki bentuk berongga sehingga volume air yang dipindahkan lenih besar dan gaya angkat ke atas lebih besar juga.
Baca Juga: Prinsip dan Hukum Termodinamika
Untuk lebih memahami Hukum Archimedes, mari coba kerjakan contoh soal di bawah ini yuk!
Diketahui:
m1 = 50 kg
m2 = 25 kg
ρ = 1000 kg/m3
Ditanya: Fa dan V ?
Jawab:
F1 = m1 x g = 50 x 10 = 500 N
F2 = m2 x g = 25 x 10 = 250 N
Fa = F1 - F2 = 500 – 250 = 250 N
sumber :
https://blog.ruangguru.com/penerapan-hukum-archimedes
Komentar
Posting Komentar